Things You Should Know Before Buying Beauty Products.
Hi Beauty Reader,
Suatu sore saya pernah di whatsapp oleh salah satu teman saya, Tari :
T: Eh kok lipstick M yg baru gw beli warnanya beda.
Me: Masa? Coba foto bagian bawahnya.
T: Oke.
*Kemudian foto dikirim*
Me: Itu ada kode produksi. Lipstick yang dibeli dari produksi bulan maret tahun 2015.
T: Yah udah lumayan lama dong
Me: 9bulan hitungannya, selama tidak ada bau aneh, it should be ok. Mungkin kamu lagi kedapetan bad batch? Lain kali umur produksi diperhatikan juga, jgn mau kalau sudah hampir setahun.
T: Gimana sih cara bacanya...
Nah,, kamu suka aware kah umur produksi dari produk skin care maupun make-up yg dibeli? Apa kamu pernah mengalami hal yang sama seperti Tari?
Saya juga pernah mengalami hal ini, membeli skin care tapi produksinya sudah dua tahun lamanya. Kemudian saya kembali ke counter dan meminta tukar dengan produksi yang baru.
Ada beberapa tips untuk kamu sebelum membeli produk kosmetik ataupun skin care. Agar kamu tidak rugi sudah menghabiskan uang membeli barang tapi ternyata tidak sesuai ekspetasi.
Let's start with :
1. Production date: Beberapa produsen memberikan kode batch produksi yang dicetak/print pada body atau kotak produk ; dibagian belakang, tutup, bawah, samping, pada intinya kode tersebut ada pada body atau packaging produk.
The unused cosmetics also lose their freshness and become dry. The most common periods of suitability for use from date of manufacture.
Perfumes: about 5 years
Skin care: 3 years
Makeup : from 3 years (mascara) to more than 5 years (powders)
It may vary depending on the manufacturer. Dari beberapa artikel yang saya baca, kebanyakan produk harus digunakan max 3 tahun setelah bulan dan tahun di produksi.
Contohnya produsen seperti Estee lauder dengan brand: clinique, estee lauder, origins, mac, dan lainnya menggunakan kode batch huruf dan angka seperti dibawah ini. Huruf adalah lokasi, angka pertama adalah bulan produksi : Jan- Des, angka selanjutnya tahun.
A34: Cara membacanya adalah A adalah produksi pertama, 3 adalah bulan produksi, 4 adalah tahun produksi. Jadi produk ini adalah produksi batch pertama, Maret 2014.
Kemudian brands dari L’oreal Group : L’oreal, Lancome, Biotherm, Kiehl’s, The Body Shop, etc menuliskan batch dengan 2 huruf dan 3 angka. Huruf pertama untuk lokasi, huruf kedua untuk tahun : A produksi tahun 2004, B tahun 2005 dan selanjutnya. The digit stands for the number of the day in a year (eg. 200th day) when the item was manufactured.
Saya pernah membeli produk Clarins. This brand uses a number to denote the year, followed by two numbers for the month and another three numbers to identify the specific batch.
Berbeda produsen maka berbeda juga cara penulisan batch code mereka. Personally, saya memilih umur keluar produksi max 6 bulan untuk kosmetik dan 6-9 bulan untuk skin care.
Menurut saya produk yang memiliki umur produksi lebih dari yang diatas sudah tidak terlalu fresh dan sepertinya berkurang kualitasnya. Apalagi untuk barang dengan harga yang lumayan mahal, a big no for me!
Oia saya menemukan website yang dapat kamu gunakan untuk mencari informasi arti batch code berbeda brand dan bisa mengkalkulasikan umur produksi.
You can check with : http://m.checkcosmetic.net
2. Expiration date : Merupakan masa guna produk yang telah kamu buka dan baiknya tidak kamu gunakan kembali setelah masa tersebut.
Biasa exp date dituliskan untuk produk yang memiliki masa guna kurang dari 30 bulan. Exp date diprint pada product package dalam form bulan/tahun atau tanggal/bulan/tahun. Contohnya : Exp 04/2014 artinya dapat digunakan sebelum April 2014, atau 21/10/2015 artinya dapat digunakan sebelum 21 Oktober 2015. Beberapa importir produk kecantikan di Indonesia biasanya mencetak exp date pada label perusahaan mereka. I assume this is the regulation from BPOM Indonesia.
Untuk produk yang memiliki masa penggunaan lebih dari 30 bulan, kemungkinan expiry date tidak dicetak. Tapi bukan berarti kamu dapat menggunakan produk tersebut selama 3tahun atau lebih.
3. Period After Opening : Informasi terkait hal ini sudah umum dibahas pada berbagai artikel majalah, blog, maupun
Period after opening adalah masa penggunaan skin care atau make-up setelah dibuka. Kamu bisa menemukan logo jar terbuka dengan tulisan 6/8/12M.
Angka didepan huruf artinya berapa lama produk dapat digunakan, huruf M artinya month atau bulan. Misalkan 6M artinya produk dapat digunakan selama 6bulan.
Berbeda produk memiliki masa guna yang berbeda, salah satu artikel yang aku dapatkan dari http://lifehacker.com, berikut kutipan masa penggunaan produk skin care ataupun make-up :
Skin and Hair Care
- Moisturizers, Face Creams and Eye Creams: 6 months to 1 year. The danger with expired creams isn't just possible less effectiveness, but also irritation and possible bacterial infection. Ones that are in a pump are less likely to introduce bacteria, while creams in jars should be tossed after 6-9 months
- Sunscreen: 1 year. This is regulated by the FDA, so it comes with an expiration date usually of one year. Store it away from the sun (perhaps in a cooler) to prevent the formula from becoming unstable.
- Anti-aging or anti-acne products: up to 1 year, depending on the ingredients. As the New York Times reports, anti-acne products containing Benzoyl peroxide have a shelf life of three months once opened. Products with antioxidants such as retinol, glycolic acid, and vitamin C also break down more quickly.
- Shampoos, Conditioners, and Hair Styling Products: 1-2 years opened, 3 years unopened. Water and air that gets into the bottles could break down the formulas.
- Loofas and bath sponges: 3 weeks for loofas, 7 weeks for sponges. That may seem pretty short, but consider the moist environment and all the holes inviting bacteria to grow.
Toiletries
- Deodorant/Anti-perspirant: 3 years or check the expiration date, if available. Outside Online notes that deodorant really doesn't lose that much efficacy or run the risk of bacterial infection (because it is an anti-bacterial product after all).
- Shaving creams and shaving soaps: 2 years or perhaps longer if stored properly.
- Toothpaste: Check the expiration date, printed on toothpastes containing fluoride. It's usually 2 years after manufacturing.
- Mouthwash: 3 years from manufacture date, also usually printed on the bottle.
- Soap: 3 years, according to manufacturers, for both bar and liquid soaps. Yes, even soap can expire, particularly if they contain essential oils. Some bars seem to last forever, though, and the worst they get is getting cracked and dried up.
Makeup and Fragrances:
- Perfume/Cologne: 2 years. As lovely as the bottles might look on the counter, store them away from sunlight and humidity.
- Mascara and liquid eye liner: 3 months. Get a new one every season and toss even sooner if it's dried out or if you've had an eye infection.
- Liquid foundation and concealer: 6 months to 1 year
- Powder-based cosmetics (e.g., eyeshadows and powder foundation): 2 to 3 years
- Lipsticks and Glosses: 2 to 3 years. If you've had a cold sore, toss your lip products sooner.
- Eye and lip pencils: 3 to 5 years. Sharpen before use to preserve them.
- Nail polish: 1-2 years. You can usually tell by the gooeyness of the polish.
Jadi selain masa penggunaan yang umum diketahui oleh kita semua, kode produksi dan expiry date perlu diperhatikan. Jika kita mendapatkan produk yang tidak fresh maupun sudah kadaluarsa juga dapat merugikan kita.
Karena hal diatas ini yang terkadang malas membuatku membeli produk kosmetik dan skin care diluar indonesia melalui ol shop atau menitip teman/saudara. Susah kan mau protes kalau ternyata batch production kelamaan atau ternyata sudah expired? Tapi hasrat selalu menggebu kalau melihat produk baru, complex! Hehe.
Saya berharap akan banyak brand kosmetik atau skin care lainnya yang masuk ke Indonesia. Jadi sebagai pembeli, kita bisa terproteksi dari hal yang tidak diinginkan.
Semoga artikel ini dapat membantu dan menambah informasi untuk kamu.
We as the consumers have the right to get the best product that suit with our expectation ( money that involves ) alias mendapatkan barang yang sesuai dengan yang telah kita bayarkan. LOL
xoxo,
Adindha
0 comments:
Post a Comment